Aku mulai gusar. . .
Ada tenda serupa keranda
Membawa raga pada penghujung masa
Ada Galian tanah di bekas rumah
Tersedia sebagai pusara
Aku telah gusar. . .
Siapa yang menggali begitu dini?
Siapa yang merusak tanpa permisi?
Apakah sepasang tangan penguasa?
Ataukah sepasang kaki utusan dewa?
Aku benar-benar gusar. . .
Kami menikmati sisa-sisa
Sisa-sisa . .janji-janji. . kata-kata
Kami mengais sia-sia
Pada senja yang luntur pula indahnya
Oleh : Zakiya FR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar